Dalam beberapa tahun terakhir Yamaha mampu menunjukkan ekistensinya didunia otomotif Indonesia. Bagaimana tidak tahta atau rekor yang selama ini dipegang oleh Honda dalam penjualan sepeda motor pelan-pelan namun pasti mulai dikejar bahkan akhir-akhir ini terjadi saling salip-menyalip.
Hal yang patut diacungi jempol dari pabrikan Yamaha adalah bahwa ia mampu mengambil sedikit demi sedikit kepercayaan masyarakat akan produk sepada motor. Sebagai contoh kelas skutik, Yamaha mampu membuat catatan penjualan yang fenomenal, data menunjukkan bahwa sang mio mampu membawa Yamaha melesat meninggalkan rival terberatnya yaitu Honda. Selanjutnya jagoan Yamaha pada kelas motor sport dan motor bebek yaitu V-ixion, Jupiter dan Vega yang juga mendapat perhatian atau animo yang besar dari masyarakat.
Nah… berdasarkan hal inilah mungkin Honda mulai melakukan pembenahan diri, ibarat roda yang berputar kadang diatas dan kadang dibawah nampak jelas Honda tak ingin nasibnya berputar kebawah. Indikasi ini sangat kuat dengan hadirnya produk baru yaitu New Mega Pro. Dibanding dengan kakak pendahulunya yaitu Mega Pro, New Mega Pro mengalami perombakan total yang sudah barang tentu diluar kebiasaan Honda yang biasanya hanya mengandalkan face lift. New Mega Pro hadir dengan perubahan yang drastis mulai dari body sampai dengan tingkatan kapasitas mesin, untuk jelasnya silakan baca disini.
Selanjutnya dikelas skutik, strategi yang dilakukan Honda tidaklah main-main dalam rentang waktu sampai tahun 2010 ini saja Honda sudah mengeluarkan produk skutiknya sebanyak 4 jenis yaitu Beat, Vario, Vario CBS Techno dan Honda PCX serta ditambah satu lagi jenis betik atau bebek matic Revo AT Techno.
Mengapa saya bilang strategi yang dilakukan Honda sudah sangat tidak main-main lagi, dengan mengeluarkan produk skutik sebanyak 4 jenis ditambah 1 jenis betik, disini terlihat Honda mencoba mengejar level market dari berbagai penjuru mata angin. Share marketnya mulai dari low, middle dan high ia coba terjang, bahkan pada level market yang masih awam dan bingung antara motor bebek dan motor matik, Honda memberikan alternatif betik sekaligus menjadi pioneernya.
Disisi lain pabrikan Yamaha yang telah menjadi rajanya skutik hanya tetap mengandalkan produk Mio dan Mio Soul serta pada tahun 2010, Yamaha menghadirkan Xeon. Hal ini tentunya tak sebanding dengan 5 jenis matic yang ditawarkan Honda.
Sikap hati-hati dari Yamaha sangat terlihat dalam mengeluarkan produk, ia sadar bahwa brand image rival terberatnya yaitu Honda tak bisa dipungkiri, sehingga membuat Yamaha harus bersikap ekstra hati-hati. Contoh pada launching produk jenis motor sport yaitu Byson yang harus menunggu dan baru dilepas setelah Honda terlebih dahulu melepas New Mega Pro.
Maka dapat disimpulkan kepercayaan diri yang tinggi yang dimiliki Honda, menunjukkan bahwasannya mental Honda patut diacungi jempol, namun bukan jaminan akan tetap selalu diatas. Karena Yamaha sendiri selalu mencoba memberikan yang terbaik dan ini terbukti efektif, dan sikap yang ekstra hati-hati adalah strategi dari Yamaha.